Teknik Menyeberangi Sungai Berarus Deras di Alam Bebas - Survival Alam

Teknik Menyeberangi Sungai Berarus Deras di Alam Bebas

Teknik Menyeberangi Sungai Berarus Deras di Alam Bebas. Dari persiapan hingga menyelesasikan perjalanan, pertualangan ke alam bebas memang selalu rumit. Petualangan ke alam bebas tidak selalu menyajikan petualangan di darat, tapi siapapun harus siap berhadapan dengan air, entah danau maupun sungai yang cukup besar. Menyeberangi sungai yang bergerak cepat atau jeram bisa menjadi tugas yang rumit. Berhadapan dengan itu pasti merupakan hal yang tidak aneh. Mungkin anda sedang berburu di wilayah baru atau sedang berkemah, kadang ada saat dimana anda perlu menyeberangi sungai dalam beberapa jenis situasi hidup. 
Teknik Menyeberangi Sungai
Persiapan adalah kunci ketika anda memulai perjalanan yang berhubungan dengan kelangsungan hidup dan menyeberangi sungai jeram tidak berbeda dengan hal itu. Ada beberapa hal yang harus dilakukan dan dipertimbangkan ketika anda berada di situasi tersebut.

Kapan saja anda berencana untuk menyeberangi sungai dengan arus yang jeram, ketahuilah bahwa ini merupakan situasi yang berbahaya. Jika memungkinkan, penyeberangan sungai harus dihindari. Cara terbak untuk menilai sebuah sungai adalah dengan naik ke titik yang lebih tinggi, seperti memanjat pohon maupun bukit. Hal ini akan memberi penjelasan tentang medan di depan dan daerah anda berada.

Tapi ada yang lebih dari itu, ada beberapa hal yang perlu dipikirkan dan dipertimbangkan ketika anda berada pada situasi 'penyeberangan sungai', yaitu :

1. Seberapa penting anda harus menyeberangi sungai?
Menyeberangi sungai dengan arus jeram adalah sesuatu yang perlu dipertimbangkan karena berbahaya. Anda harus bertanya kepada diri sendiri, apakah itu hal yang harus anda lakukan?

2. Siapa yang menyeberang bersama anda?
Menyeberangi sungai jeram sendirian saja berbahaya, apalagi jika ada orang lain bersama anda, tentu faktor apapun yang bisa terjadi jauh lebih besar.  Berapa banyak orang harus menyeberang?, seberapa kuat dan matang orang-orang ini?, apakah anda dan mereka bisa berenang?, jika bisa, seberapa baik?. Itu adalah pertanyaan penting pada diri anda jika berniat menyeberangi sungai jeram.

3. Apa yang ada di air kecuali anda?
Hal itu tergantung di mana sungai tersebut ada. Di beberapa daerah maupun negara, dalam situasi perairan ada daerah koloni ikan piranha, ular, beruang, maupun hewan lainnya. 

4. Seberapa cepat air sungai bergerak?
Arus sungai juga perlu dipertimbangkan. Anda harus bisa mengukur kemampuan anda terhadap arus sungai. Apa arusnya lambat atau cepat.

5. Apakah harus menyeberang sungai di tempat anda berada?
Anda tentu berfikir apa sungai ini berakhir di air terjun?. Jika anda menentukan akan menyeberang sungai tersebut, lakukan dengan benar dimana anda berada. Anda bisa pergi ke hulu atau hilir untuk menemukan persimpangan yang lebih mudah jika anda memiliki jumlah waktu yang anda miliki. 

Tetap pertimbangkan juga sifat sungai, kecepatan aliran sungai, kedalaman air, bentuk air, poin masuk dan keluar, kemampuan kelompok, dinginnya air dan alternatif yang lebih aman.



Cocok diseberangi
Tidak cocok diseberangi
Air dangkal (batas paha) yang mengalir teratur
Air yang tinggi dan berubah-ubah
Air dangkal mengalir deras di bebatuan dengan arus variabel
Aliran air sungai dengan volume berlebihan
Air dalam dengan aliran sungai yang lambat, tetapi tidak terlalu lebar
Sungai lebar yang berlebihan


 

 

 

Teknik menyeberangi sungai dengan arus cepat.

1. Carilah Batang Pohon
Jika sungai cukup lebar dan dalam, anda bisa meletakkan batang pohon di sekitar badan air dan naiklah ke atasnya atau menyeberang dengan batang pohon sebagai pelampung. Jika anda memiliki sebuah kapak, anda bisa memilih pohon untuk menyeberang. Ingatlah bahwa batu tajam bisa bertindak sebagai alat potong darurat. Lebih baik lagi jika anda bisa membuat rakit penyeberangan darurat.
Menyeberang Dengan Tali
Jika anda pergi dengan banyak orang, anda bisa menyeberang lebih dulu dengan tali yang sudah dikaitkan ke pohon atau batu sebagai tumpuan dan juga dikatkan ke perjelangan tangan anda. Anda bisa membuat jalur lintas yang akan dilalui banyak orang. Aturlah tali lain sehingga berfungsi sebagai hardness dan carabiner untuk menyeberang orang selanjutnya. Hal ini tergantung seberapa bisa anda pergi ke seberang karena hal itu menentukan apakah solusi ini layak.

2. Melepas Sepatu.
Ketika menyeberang atau berniat berjalan di sungai, entah sungai dangkal atau dalam, lebih baik lepas sepatu anda. Berjalan di batuan sungai adalah ide buruk yang membuat anda bisa tergelincir. Jika sungai dangkal memungkinkan anda berjalan, pakailah sepatu boot dan pakailah tongkat yang kuat untuk menyeimbangkan tubuh. 
Jaga Keseimbangan Tubuh
Namun, jika anda harus berenang menyeberangi sungai, carilah tempat yang tanpa atau hampir tanpa batu. Alasan pertama, karena air di daerah berbatu cenderung bergerak cepat dan kedua, batu sangat berbahaya jika kontak langsung dengan anda.

3. Gunakan Perangkat Flotasi
Jika anda tau medan bahwa perjalanan anda akan menyeberangi sungai, membawa perangkat flotasi (jaket pelampung) tidak ada salahnya. Pilihlah bagian yang sempit dari sungai untuk menyeberang  karena bergerak di tengah arus air akan sangat melelahkan. Melepas pakaian dan membawanya di atas kepala anda mungkin ide yang bagus jika tidak ingin berurusan dengan hipotermia setelah menyeberang, tapi... hindari air terjun.

4. Mempertahankan Posisi Horinsontal
Jika pilihan anda satu-satunya adalah berenang di arus jeram, jagalah posisi tubuh anda tetap horisontal dengan air. Hal ini akan mengurangi kemungkinan ditarik arus dari bawah yang bisa menghisap anda tenggelam.

5. Pastikan Tempat Mendarat
Berjalan di arus air, anda tidak mungkin bergerak pada sudut 90 derajat, ukurlah sudut 45 derajat ke arah arus untuk memperkiraan tempat mendarat anda. Pastikan anda menuju area yang tepat sehingga dengan aman bisa mencapai sisi yang lain. 
Perkirakan Tempat Mendarat
 Itu adalah beberapa jawaban dari pertimbangan yang mungkin sempat terpikir di benak anda ketika akan melintasi sungai dengan arus deras di alam bebas. Mungkin lebih bijaksana jika anda menghindari menyeberangi sungai, tapi jika anda sudah tau medan perjalanan, tentu persiapan anda sudah lebih matang dari beberapa teknik darurat tersebut. Tapi siapapun tidak pernah tau situasi apa yang akan terjadi. So, keep safety. Selamat Berpetualang !



Iklan Atas Artikel

Loading...

Iklan Tengah Artikel 1

Loading...

Iklan Tengah Artikel 2

Loading...

Iklan Bawah Artikel

Loading...